10 Arsitektur yang Elok Dipadukan dengan Pohon

JAKARTA - Perpaduan antara arsitektur dengan alam selalu menyajikan visualisasi yang menakjubkan. Banyak arsitek yang mencoba untuk membuat bangunan yang dihiasi dengan elemen alam.

Salah satu yang kerap dipadukan dengan karya arsitektur adalah pohon. Pasalnya, pohon memiliki daya tarik tersendiri ketimbang elemen alam lainnya.

Dilansir flavorwire.com, setidaknya ada 10 karya arsitektur yang tampak luar biasa dipadukan dengan pohon.

1. Kayashima Station

Pohon yang berdiri di dalam Stasiun Kayashima di pinggir kota Osaka diyakini berusia 700 tahun.

2. Mascow’s Tree in the House

Rumah pohon di dalam kaca silinder yang menjadi impian tiap orang.

3. Alessandro Sartore Casa Vogue

Pohon anggur yang tertutup di dalam rumah, diberi nama Bethany oleh pemilik rumah tersebut. Pohon ini menjadi titik fokus dari setiap ruangan yang ada di dalam rumah itu.

 

4. The Yellow Treehouse Restaurant

Konsep rumah pohon ini jika dilihat tampak seperti kepompong yang menempel di tangkai pohon. Sekilas arsitektur bangunan ini juga tampak seperti lentera.

5. Figueira Restaurante

Sebuah pohon beringin tampak menghiasi restoran bernama Figueira. Meja-meja yang tersebar di dalam restoran ini dikelilingi oleh cabang-cabang pohon yang antik.

6. Cong Sinh Arsitek 'Simbiosis

Bangunan menarik ini yang menggabungkan unsur alam dibuat untuk mengurangi dampak negatif dari urbanisasi yang terjadi di daerah. Sang Arsitek, Cong Sinh membeli properti yang sudah ada dan dikonversi menjadi sebuah ruang kantor yang memiliki pohon.

7. Kook Osteria & Pizzeria

Sebuah restoran di kota Olgiata dekat Roma memberi penghormatan kepada hidangan Italia dengan menampilkan pohon zaitun tempurung kaca sebagai interior.

 

8. Onedesign’s House with Eaves and an Attic

Sebuah rumah Tokyo dengan pohon-pohon yang tumbuh melewati atap.

 

9. The Mirrorcube

The Mirrorcube adalah sebuh bangunan kubus unik di antara pepohonan, berkamuflase dengan dinding cermin yang mencerminkan lingkungan sekitar. Dimensi 4x4x4 meter, terdiri dari frame aluminium di sekitar batang pohon, dan dinding ditutupi dengan kaca reflektif.

Interior terbuat dari kayu lapis dengan permukaan pohon birch. Enam jendela memberikan panorama yang menakjubkan. Sebuah jembatan 12 meter panjang mengarah ke ruang pohon.

 

10. The Tea House

Terletak di halaman belakang sebuah kantor. Dibangun dengan sisa-sisa bangunan yang tidak terpakai.