Waduh, Laba Jaya Ancol Merosot Jadi Rp131 Miliar

Trio Hamdani, Jurnalis
Rabu 24 Mei 2017 14:41 WIB
Foto: Trio/Okezone
Share :

JAKARTA - PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatatkan penurunan laba sebesar 55% dari Rp291 miliar pada 2015 menjadi Rp131 miliar pada 2016 (year on year/yoy).

Meski demikian, pendapatan yang berhasil dibukukan perseroan sepanjang 2016 tercatat mengalami pertumbuhan sebanyak 13,44%. Pendapatan yang berhasil dibukukan perseroan yakni sebesar Rp1,284 triliun, sementara realisasi 2015 sebesar Rp1,131 triliun.

Direktur Utama PJAA Paul Tehusijarana mengungkapkan sejumlah hal yang membuat laba perseroannya mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Pertama terkait meningkatnya beban perseroan.

"Terjadi peningkatan beban lain-lain di antaranya pembatalan penjualan kavling, pencadangan proyek hotel baru yang terhenti, dan pengembalian pendapatan rekomendasi atas perpanjangan HPL yang telah diterima perseroan," jelasnya di Jakarta, Rabu (24/5/2017).

Upaya perseroan dalam melunasi pembayaran utang PBB pada 2014 dan 2015, menurutnya juga ikut menyumbang penurunan laba 2017. Kemudian, lesunya sektor properti saat ini turut mendorong menurunnya laba.

"Kondisi pasar properti yang relatif belum bagus serta adanya moratorium reklamasi Teluk Jakarta juga membuat perseroan menunda penjualan kavling yang telah dianggarkan," tukasnya.

(kmj)

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya