JAKARTA – PT Bumi Resources Tbk (BUMI) telah memperoleh persetujuan pemegang saham untuk penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak 28.749.536.197 saham dengan harga pelaksanaan Rp926,16.
Dan juga Obligasi Wajib Konversi (OWK) 8.457.165.000.000 unit dengan harga pelaksanaan Rp1 setiap unit OWK.
Baca juga: Panen Laba, Jadi Sentimen Positif bagi Saham Bumi Resources
Direktur dan Sekretaris BUMI Dileep Srivastava mengatakan, nilai keduanya USD2,6 miliar atau Rp34,1 triliun (kurs Rp13.136 per USD). Right issue tersebut telah terserap secara penuh atau fully subscribed oleh Pemegang Saham dan Pembeli Siaga.
Baca juga: LUAR BIASA! Laba Bersih Bumi Resources Melonjak 291% ke Rp873 Miliar
“Dengan begitu, maka utang perseroan yang berjumlah sekira USD4,2 miliar akan berkurang yang saat ini yang berjumlah sekitar USD4,2 miliar akan berkurang sebesar 61% atau menjadi sekitar USD1,6 miliar,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (28/7/2017).
Dileep menambahkan, konfirmasi untuk maksud tersebut telah disampaikan kepada regulator sebagai informasi Laporan Hasil Penjatahan HMETD Perseroan. Perubahan tersebut akan tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan periode Januari –September 2017.
(Rizkie Fauzian)