"Nanti dalam pertemuan saya baru akan mendapatkan masukan dari beliau-beliau dari para ulama. Itulah yang akan jadi bahan kita untuk menentukan kebijakan-kebijakan, terutama soal keumatan," ungkapnya.
Hasil pertemuan dengan para ulama ini akan dijadikan bahan untuk menerapkan berbagai kebijakan. Untuk itu, pertemuan ini dinilai sangat penting bagi pemerintah.
"Untuk menyampaikan tentu saja pesan-pesan mengenai kemajemukan kita, keberagaman kita. Tetapi yang paling penting justru saya ingin mendapatkan masukan input-input dari daerah seperti apa, dari bawah seperti apa," tukasnya.
(Fakhri Rezy)