Sri Mulyani: Tak Ada Satupun Negara Kaya atau Miskin Tidak Bayar Pajak!

JAKARTA - Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) Kementerian Keuangan terus berupaya untuk menaikkan penerimaan perpajakan di Indonesia. Selain itu, Ditjen Pajak juga mulai gencar menyosialisasikan pentingnya nilai-nilai pajak kepada murid SD hingga Mahasiswa.

 Baca juga: Kejar Target Pajak, Sri Mulyani: Kita Lagi Sisir Objek Lainnya

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga telah meresmikan pentingnya nilai-nilai pajak untuk masuk di kurikulum mata kuliah terlebih dahulu selanjutnya untuk SD hingga SMA masih dalam pembahasan. Dalam kuliah tamu di Ditjen Pajak, Sri Mulyani di depan sekitar 380 mahasiswa mengatakan membayar pajak penting untuk memerdekakan negara.

"Jadi saya katakan kenapa harus bayar pajak, karena tadi motivasinya negara ini merdeka, merdeka itu berarti negara ini harus dibangun karena waktu pendiri bangsa kita mengatakan saya antar sampai pintu gerbang dan kalian harus membawanya menuju tujuan, dan untuk mencapai tujuan itu kita bayar (pajak). Tidak ada satu negara pun kaya, miskin tidak bayar pajak," ungkapnya di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (11/8/2017).

Menurutnya, negara-negara lain membayar pajak untuk kemajuan bangsa dan membantu orang yang tidak mampu. Ia mencontohkan negara Arab Saudi yang masyarakatnya hanya tahu semuanya gratis, itu karena sekarang ini perekonomian Arab Saudi dari minyak banyak dan itu harus bayar pajak. Selain itu ia juga mencontohkan negara Erooa yang membayar pajak tinggi untuk membantu pendidikan anak-anaknya.