Gaji PNS di 2018 Tak Naik, Itu Sudah Tepat!

Lidya Julita Sembiring, Jurnalis
Jum'at 18 Agustus 2017 14:45 WIB
Ekonom Indef Reza Akbar (Lidya/Okezone)
Share :

Menkeu: Gaji Pokok PNS Tidak Naik Tahun Depan!

Diketahui, dalam APBN-P 2017, porsi belanja pegawai sebesar 26,25% dan belanja barang dan jasa 21,7%. Sementara di APBN 2016 belanja pegawai sebesar 26,44% dan belanja barang dan jasa 22,5%. Selain itu, belanja modal sendiri sejak 3 tahun terakhir memegang porsi 15,25% pada APBN-P 2017, kemudian di APBN 2016 sebesar 14,69%, dan porsi di APBN 2015 yang sebesar 18,21%.

"Padahal yang harus ditingkatkan itu belanja modal yang multiplier effect jauh lebih besar pada pertumbuhan ekonomi. Memang ada cut subsidi, tapi malah larinya ke belanja modal dan jasa, serta belanja pegawai. Serta belanja operasional yang meliputi belanja pegawai serta barang dan jasa masih mendominasi belanja pemerintah pusat dibandingkan belanja modal. Dalam 5 tahun terakhir, belanja produktif lebih rendah dari belanja rutin. Kondisi tersebut menunjukan bahwa multiplier effect belanja pusat terhadap pertumbuhan dan pembangunan ekonomi masih minim," jelasnya.

Selain itu, dirinya menjelaskan langkah pemerintah untuk tahun 2018 yang tidak menaikkan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) sudah tepat. Sehingga pengurangan belanja pegawai bisa dilakukan dengan cara tersebut karena belanja tidak hanya untuk pegawai saja.

"Pengurangan belanja pegawai bisa dilakukan lewat kebijakan reward and punishment yang lebih ketat. Misalnya ketika pegawai pajak tak bisa mengejar target pajak, seharusnya tak perlu ada kenaikan tunjangan, sebaliknya justru tunjangan kinerja perlu dipotong. Hal ini juga berlaku untuk PNS di K/L lain di mana tunjangan harus benar-benar sesuai kinerja. Contohnya perjalanan dinas yang tidak perlu. Ada pula perjalanan bilateral kunjungan K/L ke luar negeri, jika benefitnya tak terlalu besar, lebih baik dialihkan ke belanja modal," tukasnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya