Diuji Coba Sejak 7 September, TransJabodetabek Bekasi-Plaza Senayan Dinilai Kurang Maksimal

Giri Hartomo, Jurnalis
Selasa 19 September 2017 11:06 WIB
Foto: Giri Hartomo/Okezone
Share :

JAKARTA - Bus Premium TransJabodetabek rute Mega City Bekasi - Plaza Senayan tengah dalam tahap uji coba hingga tanggal 20 September 2017 mendatang. Namun sayangnya meski sudah diuji coba sejak tanggal 7 September lalu, dinilai kurang maksimal.

Hal tersebut terlihat dari kurang diminatinya moda transportasi ini sejak pertama diujicoba beberapa waktu lalu. Masyarakat masih banyak yang memilih menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju Jakarta.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan kurang maksimalnya ujicoba yang dilakukan sejak 7 September 2017 dikarenakan kemacetan yang begitu parah. Karena kemacetan tersebut pula masyarakat sulit mendeteksi waktu tempuh dari tempat asal menuju tempat tujuan.

Baca juga: Uji Coba Bus Mega Mall Bekasi-Plaza Senayan, Menhub: Bisa Jadi Alternatif!

Oleh karena itu, dirinya ingin membuktikan sendiri bagaimana situasi dan kondisi yang dialami oleh masyarakat di lapangan. Salah satu caranya dengan menjajal secara langsung angkutan TransJabodetabek Premium rute Mega City Bekasi - Plaza Senayan pagi ini

"Saya dengar peningkatan jumlah penumpang TransJabodetabek yang kurang maksimal. Saya coba dari Jakarta Selatan naik taksi ternyata tidak mudah sampai sesuai waktu di Bekasi. Saya meleset setengah jam tiba di Bekasi. Saya lihat ada kepadatan lalu lintas di atas rata-rata," ujar Budi saat ditemui di Bekasi, Selasa (19/9/2017).

Baca juga: Plaza Senayan-Mega City Bekasi Cuma 70 Menit, Menhub: Cepat Sekali Walau Jam Sibuk

Oleh karena itu lanjut Budi, pihaknya harus segera mencari solusinya secepat mungkin. Agar kemacetan yang terjadi tidak semakin bertambah parah dan TransJabodetabek semakin ditinggalkan masyarakat.

"Kita harus cari solusi," tegasnya.

(Rizkie Fauzian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya