Kebijakan moneter yang memadai, tambah dia, bisa ikut memberikan peran utama yang didukung oleh komunikasi yang baik dari bank sentral serta waktu yang tepat dalam melaksanakan normalisasi kebijakan moneter.
"Pelaksanaan yang tepat bisa mencegah terjadinya turbulensi dalam pasar finansial dan pengetatan sistem keuangan secara tiba-tiba, yang bisa mengganggu pemulihan dan berdampak ke negara berkembang," jelas Obstfeld.
Secara keseluruhan, sejumlah persoalan global sangat membutuhkan kerjasama multilateral untuk memperkuat sistem perdagangan global, memperbaiki kualitas regulasi keuangan, meningkatkan peran sistem jaminan keuangan global, mengatasi penghindaran pajak internasional dan memerangi penyakit menular.
"Tidak kalah pentingnya, persoalan efek rumah kaca dan emisi gas harus ditangani sebelum permasalahan ini meluas dan upaya untuk membantu negara-negara miskin dalam mengatasi perubahan iklim," kata Obstfeld.
Sebelumnya, Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksikan ekonomi global pada 2017 tumbuh 3,6 persen dan pada 2018 tumbuh 3,7 persen yang didukung oleh membaiknya kondisi perekonomian di berbagai kawasan.
(Fakhri Rezy)