Terangi Pelosok RI, Jokowi Sebar Lampu Hemat Energi ke 80.322 Rumah Tangga

JAKARTA - Dalam rangka mewujudkan energi berkeadilan bagi masyarakat Indonesia, Pemerintah akan membagikan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LHSTE) kepada sebanyak 80.322 rumah. Tahun depan, targetnya pun akan ditambah hampir dua kali lipat menjadi 175.782 rumah.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi di Indonesia Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Ditjen EBTKE) Rida Mulyana menjelaskan, angka 80.322 rumah tersebut, sudah memiliki kontrak. Sedangkan proses penyaluran kepada penerima akan dimulai pada minggu depan.

"Proses pengadaaan sudah selesai kontrak sudah ada, jadi yang belum adalah penerimaannya," ujar Rida di Kantor Ditjen EBTKE, Jakarta, Jumat (27/10/2017).

Lebih lanjut Rida menjelaskan, dari total 80.322 rumah tersebut, mayoritas berada di wilayah Indonesia timur. Tepatnya, ada lima provinsi yang akan merasakan terangnya lampu tenaga surya. Lima provinsi tersebut antara lain, Nusa Tenggara Barat, Maluku, Papua, Papua Barat, dan Riau.

Tahun depan, jumlah provinsi yang mendapatkan lampu energi terbarukan akan meningkat menjadi 15 provinsi, sejalan dengan penambahan target rumah yang mendapatkan bantuan.

Paket program LTSHE mencakup panel surya kapasitas 20 watt peak, 4 lampu LED, baterai, biaya pemasangan, dan layanan purna jual selama tiga tahun. LTSHE dapat beroperasi selama 6 jam, 12 jam, 24 jam dan maksimal 60 jam. Program ini dikhususkan untuk 2.500 desa-desa yang masih gelap gulita di seluruh Indonesia.

"Mudah-mudahan, sampai kepada yang berhak di daerah timur," tukas dia.

(Dani Jumadil Akhir)