Laba Pertamina dan PLN Anjlok, Sri Mulyani: Kami Akan Terus Memantau

Lidya Julita Sembiring, Jurnalis
Kamis 02 November 2017 19:38 WIB
Ilustrasi: (Foto: Antara)
Share :

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati yang sebelumnya mencermati laporan keuangan PT PLN (Persero) angkat bicara mengenai laporan keuangan PLN pada kuartal III ini yang menurun 72%.

Tercatat laba bersih PLN periode Januari-September 2017 sebesar Rp3,06 triliun atau turun 72% dibandingkan periode yang sama tahun lalu mencapai Rp10,98 triliun. Hal ini menunjukkan komitmen PLN yang mengatakan agar pemerintah menurunkan ke khawatirannya pada keuangan PLN belum terbukti.

"Pokoknya kami akan terus memantau neraca dari BUMN-BUMN ini terutama yang penting yang jalankan tugas-tugas yang sangat penting dalam penyelenggaraan pembangunan seperti listrik dan minyak (Pertamina)," ungkap Sri Mulyani, Kamis (2/11/2017).

Baca Juga: Walah, Laba Pertamina Turun 27% Jadi Rp27,09 Triliun

Menurutnya, pemerintah akan tetap menjaga dan melihat neraca rugi serta laba dari masing-masing BUMN ini yakni PT PLN dan PT Pertamina yang juga mengalami kerugian. Selain itu, pemerintah akan melihat kembali beban dari misi yang dikerjakan oleh keduanya.

"Kami akan minta Menteri BUMN dan menteri teknis untuk melakukan penelitian yang detil terhadap neraca masing-masing BUMN tersebut dan lakukan langkah-langkah antisipasi," jelasnya.

Sri Mulyani mengatakan jika kerugian yang BUMN itu saat ini karena penugasan yang diberikan pemerintah maka akan dibahas kembali dan dicari solusi yang tepat seperti apa. Tapi jika berasal dari dalam BUMN sendiri maka ia menyerahkan itu untuk di urus oleh jajaran Direksi.

"Kalau itu sebagian berasal dari kebijakan pemerintah kami akan cari solusi dari kebijakan pemerintah juga. Tapi kalau itu untuk efisiensi, kemampaun menutup kebocoran, kemampuan untuk memaksa penerimaan mereka itu urusan manjemen yang kami harap direksi dan manajemen lakukan," tukasnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya