Sementara Rumah.com Property Supply Index mencatat suplai apartemen Rp350 juta-Rp800 juta di Jakarta Selatan mengalami kenaikan sebesar 10% pada kuartal III-2017 dibandingkan kuartal II-2017. Meski demikian, secara tahunan, suplai ini mengalami penurunan sebesar 5,4%.
"Menurunnya suplai apartemen di bawah Rp800 juta di Jakarta Selatan ini bisa jadi disebabkan pengembang mengarahkan pada penyerapan unit yang telah dipasarkan terlebih dahulu dan mengarahkan fokusnya kepada apartemen kelas menengah atas," jelasnya.
Berdasarkan index, suplai apartemen Rp800 juta hingga Rp3 miliar di Jakarta Selatan meningkat 20% pada kuartal III-2017 dibandingkan kuartal sebelumnya, sementara secara tahunan, suplai apartemen untuk segmen ini meningkat hingga 62%.
"Ini artinya, gengsi apartemen di Jakarta Selatan juga meningkat. Ini bisa jadi disebabkan munculnya kawasan bisnis baru di TB Simatupang. Para pekerja di kawasan inilah yang menjadi target pasar pengembang apartemen,” jelas Ike.
(Dani Jumadil Akhir)