"Namun karena orang kita tidak mau ribet, maka tidak bisa ekspor langsung ke China yang memberlakukan syarat-syarat tertentu sehingga harus lewat Vietnam. Mestinya Indonesia dapat lima, karena harus melalui negara lain, maka hanya dapat dua," katanya menambahkan.
Menurut dia, China sangat hormat terhadap Indonesia karena faktor sejarah, terutama kedekatan mantan Presiden Soekarno dengan pemimpin China Mao Zedong dan Perdana Menteri Zhou Enlai.
"Orang China itu punya keyakinan, kalau kita berbuat baik sama mereka, maka mereka tidak akan lupa sama kita. Ini yang ditunjukkan China terhadap kita," tuturnya.
(Fakhri Rezy)