Harga Minyak Dunia Menanjak Usai AS Alami Penurunan Pengeboran Kilang

Antara, Jurnalis
Selasa 09 Januari 2018 07:18 WIB
Ilustrasi (Foto: Reuters)
Share :

Harga minyak sedikit berubah pada Senin (8/1), diperdagangkan mendekati level tertinggi sejak Mei 2015, karena kekhawatiran politik di beberapa negara OPEC mengimbangi proyeksi produksi minyak AS yang lebih tinggi.

"Harga minyak berimbang pada sesi perdagangan hari ini. Protes yang sedang berlangsung di Iran, bersamaan dengan penahanan beberapa pangeran baru-baru ini di Arab Saudi, telah menghidupkan kembali kekhawatiran geopolitik," kata Abhishek Kumar, Analis Energi Senior di Global Gas Analytics Interfax Energy di London.

"Namun, prospek kenaikan produksi minyak AS di tengah perbaikan baru-baru ini yang terlihat pada harga minyak, terus mendorong sentimen bearish," kata Kumar.

Produksi minyak AS diperkirakan akan meningkat di atas 10 juta barel per hari, sebagian besar berkat lonjakan produksi pengeboran minyak serpih, menurut data energi federal.

"Harga minyak AS sekarang masuk dalam kisaran yang diantisipasi untuk menarik peningkatan produksi minyak serpih (shale oil)," kata Ric Spooner, kepala analis pasar CMC Markets di Sydney.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya