Baca Juga: Ini 7 Bendungan Baru yang Akan Selamatkan NTT dari Kekeringan
Bendungan Raknamo dibangun di atas lahan seluas 245,39 hektare. Bendungan ini memiliki kapasitas 16 juta meter kubik dengan layanan 100 liter per detik, pengembangan daerah irigasi seluas 841 hektare, pengendalian banjir sebagian wilayah kota dan Kabupaten Kupang serta menghasilkan listrik sebesar 0,22 megawatt (mw). Dibutuhkan waktu pengisian hingga 1 tahun.
Bendungan Raknamo senilai Rp760 miliar digarap oleh PT Waskita Karya dengan arsitektur ciri khas Kupang, NTT. Di sekitar bendungan juga dibangun taman sehingga bisa menjadi destinasi wisata keluarga.
Kontrak pembangunan Bendungan Raknamo dilakukan pada Desember 2014 dan ditargetkan selesai Januari 2019. Namun, berhasil diselesaikan lebih cepat dari target yakni pada awal Desember 2017 atau 13 bulan lebih cepat.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)