BPTJ Resmikan Rute Bus Baru Serpong-Jakarta demi Minimalisir Kemacetan

Berikutnya, Bambang meminta pihak pengembang di wilayah Serpong termasuk pihak manajemen Summarecon Mal Serpong untuk memikirkan konsep integrasi transportasi berbasis rel.

Baca Juga: 3 Menteri Tinjau Jalur Ganda Medan-Kualanamu

"Ke depan trendingnya kan pada naik kereta. Itu karena kondisi jalan sudah semakin jenuh. Volume kendaraan sudah terlalu banyak. Jadi nanti pihak pemerintah daerah Kabupaten Tangerang dan juga termasuk pengelola Summarecon Mal Serpong harus mulai memikirkan TODnya. Pikirkan bagaimana pergerakan orang dari kawasan ini ke stasiun kereta. Mungkin nanti dibangun juga LRT ke wilayah ini," tandasnya.

Sementara itu, Dirut Royal Platinum sebagai pengelola bus, Asmat Machmud, mengatakan, pihaknya siap dengan armada berapa pun diperlukan. Sampai saat ini, pihaknya telah menyiapkan bus ukuran sedang.

"Nantinya kalau animo masyarakat meningkat, tentu akan disiapkan bus ukuran besar," ucapnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)