Kenaikan tarif minyak nabati dapat berdampak terhadap ekspor minyak sawit Indonesia.
"Jika ekspor sawit Indonesia berkurang, saya yakin akan berpengaruh juga pada pemenuhan kebutuhan pasar India yang semakin meningkat," demikian Presiden menurut keterangan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.
Oleh karena itu, Presiden sangat mengharapkan pemerintah India dapat mempertimbangkan kembali kebijakan penaikan tarif terhadap minyak nabati.
Sedangkan mengenai arsitektur kawasan Indo-Pasifik, Presiden Jokowi ingin mengajak negara kunci di kawasan untuk membahas konsep Indo-Pasifik.
"Saran saya, konsep ini dikembangkan berdasar keterbukaan, inklusif, dilandasi spirit kerja sama," ucap Kepala Negara.
Baca Juga: Ke Sri Lanka, Jokowi Ingin Tingkatkan Kerjasama Bidang Ekonomi