Selain Cipinang, KPPU Usul Tambah Pasar Induk Beras di 6 Wilayah

Antara, Jurnalis
Rabu 07 Februari 2018 08:32 WIB
Ilustrasi: (Foto: Antara)
Share :

GARUT - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) sebagai anggota dari Tim Satgas Pangan mengusulkan agar pemerintah membentuk pasar induk beras di enam wilayah yang menjadi sentra produksi beras di Indonesia, selain yang sudah ada di Cipinang.

Ketua KPPU Syarkawi Rauf, berpendapat bahwa tidak relevan jika Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Jakarta Timur menjadi satu-satunya barometer harga beras nasional.

"Kita dorong pasar induk juga ada di Jabar, Surabaya, Sumatera Selatan maupun Sulawesi Selatan karena daerah-daerah ini merupakan sentra beras di Indonesia, sehingga kita punya banyak referensi mengenai pasokan maupun harga beras tidak tergantung pada PIBC," kata Syarkawi saat menghadiri panen raya mendampingi Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

 Baca Juga: Harga Beras di Pasar Induk Cipinang Turun Rp625/Kg

Menurut dia, selama ini yang menjadi barometer terkait pasokan maupun harga beras hanya melihat pada PIBC, padahal pasokan beras setiap harinya hanya berkisar 5.000 ton pada Senin sampai Kamis. Di luar hari tersebut, hanya berkisar 2.500 ton.

Di lain sisi, total pasokan beras per bulan sekitar 80 ribu ton dari total jutaan ton beras yang ada di Indonesia.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya