Menurutnya, semakin banyak Kementerian yang meminati akan semakin baik bagi industri. Sebab, dengan banyaknya pembicaraan soal revolusi, maka industri bisa menjadi mainstream pembangunan.
"Bagi Kemenperin sih makin banyak yang bicara revolusi industri keempat makin bagus," ucapnya.
Menurut Airlangga, apabila industri sudah menjadi mainstream pembangunan, maka kesempatan untuk melakukan inovasi akan semakin terbuka lebar, karena semua mata akan tertuju pada industri.
"Revolusi industri keempat itu tidak perlu kita khawatirkan, karena revolusi industri keempat itu memberi kesempatan untuk berinovasi. Ini merupakan kesempatan untuk melakukan remanufacturing. Jadi, dengan revolusi industri keempat ini perhatian kepada manufacturing juga semakin tinggi," jelasnya.
Baca Juga: Pemerintah Perlu Antisipasi Trasformasi Industri