IUPK Sementara Freeport Kembali Diperpanjang, Alasannya?

Giri Hartomo, Jurnalis
Senin 03 September 2018 18:18 WIB
Tambang PT Freeport (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA - Pemerintah kembali memperpanjang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) Sementara PT Freeport Indonesia (PTFI) selama satu bulan ke depan. Dengan demikian izin tambang Freeport hingga 30 September 2018.

Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kemeneterian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Susigit mengatakan, perpanjangan IUPK Sementara dilakukan karena izin yang sebelumnya sudah habis. Selain itu, izin ekspor yang diberikan kepada PT Freeport Indonesia juga masih berlaku hingga Februari 2019 mendatang.

"(Izin) Ekspor belum habis. IUPK Sementara iya sudah habis kemarin 31 Agustus. Terus sudah diperpanjang lagi 30 September. Tanggal 31 Agustus sudah resmi diperpanjang lagi sampai 30 September," ujarnya saat ditemui di Komplek Gedung DPR Jakarta, Senin (3/9/2018).

Seperti diketahui, sebelumnya Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kemungkinan akan kembali memperpanjang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) PT Freeport Indonesia yang habis pada 31 Juli 2018.

Perpanjangan izin ekspor konsentrat ini pun sudah kesekian kali diberikan dengan alasan belum rampungnnya negosiasi Freeport dengan pemerintah.

"IUPK prinsipnya kalau belum selesai, perpanjang," ujar Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Bambang Gatot, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Seperti diberitakan Okezone sebelumnya, pemerintah sebelumnya telah memperpanjang izin ekspor Freeport yang habis pada 4 Juli 2018 menjadi 31 Juli 2018. Perpanjangan diberikan dengan dasar pertimbangan pemegang IUPK (Freeport Indonesia) dapat penjualan hasil pengolahan ke luar negeri dalam jumlah tertentu dengan membayar bea keluar sesuai ketentuan yang berlaku.

(Feb)

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya