Rupiah Sore Ini Menguat Terbatas Berkat Surplus Perdagangan

Feby Novalius, Jurnalis
Selasa 16 Oktober 2018 18:13 WIB
Rupiah menguat tipis berkat sentimen internal, surplus perdagangan. (Ilustrasi : Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Rupiah menguat terbatas terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sejak Senin 15 Oktober kemarin hingga sore ini. Hal itu terjadi pascalaporan bahwa Indonesia mencatat surplus perdagangan di bulan September.

Menurut data resmi, Indonesia mencatat surplus sebesar USD230 juta bulan lalu dibandingkan defisit USD1,02 miliar di bulan Agustus dan defisit USD2,03 miliar di bulan Juli.

"Perkembangan positif ini akan memperkuat Rupiah di jangka pendek karena menurunnya kekhawatiran mengenai defisit perdagangan," ujar analis FXTM Lukman Otunuga dalam risetnya kepada Okezone, Selasa (16/10/2018).

Baca Juga : Meski Menguat, Rupiah Masih Terjebak di Rp15.200/USD

Walau demikian, lanjut dia, prospek Rupiah di jangka pendek dan panjang tetap dipengaruhi oleh berbagai risiko eksternal. Ketegangan dagang global, kekhawatiran tentang melambatnya pertumbuhan global, serta prospek kenaikan suku bunga AS mengganggu selera risiko sehingga mata uang pasar berkembang seperti Rupiah tetap terancam melemah.

"Dari aspek teknikal, Rupiah dapat semakin menguat terhadap dolar AS apabila dolar dapat turun di bawah Rp15.180," tutupnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya