NEW YORK - Harga minyak jatuh pada perdagangan Rabu waktu setempat, karena pertumbuhan permintaan minyak global diperkirakan akan melambat tahun depan. OPEC memperkirakan permintaan minyak global akan meningkat sekitar 1,29 juta barel per hari (bph) menjadi rata-rata 100,1 juta bph atau lebih rendah dari perkiraan awal pada Juli.
Melansir Xinhua, Kamis (13/12/2018), berdasarkan perkiraan di atas, permintaan minyak mentah OPEC pada 2019 diperkirakan akan mencapai 31,4 juta bph, lebih rendah dari tingkat permintaan yang terlihat tahun ini.
Baca Juga: Harga Minyak Terus Naik Akibat Rusia Pangkas Produksi hingga 60.000 Barel/Hari
Melihat ke depan, bahwa kenaikan untuk minyak mentah muncul terbatas karena meningkatnya ketegangan perdagangan, pengetatan moneter dan tantangan geopolitik adalah salah satu masalah yang membuat risiko ekonomi lebih jauh ke sisi negatif pada 2019.
Baca Juga: Harga Minyak Meningkat, Potensi Penurunan Harga Pertamax Cs Tertutup
Kelompok penghasil minyak terus menunjukkan bahwa risiko terbaik terkait dengan perkembangan ekonomi secara keseluruhan dan lingkungan harga, sementara risiko penurunan terkait ekonomi, substitusi bahan bakar, efisiensi kendaraan dan baseline tinggi yang terlihat dalam permintaan minyak selama empat tahun terakhir.
West Texas Intermediate untuk pengiriman Januari turun USD0,5 untuk menetap di USD51,15 per barel di New York Mercantile Exchange, sementara minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari turun USD0,05 menjadi ditutup pada USD60,15 per barel di London ICE Futures Exchange.
(Feby Novalius)