Tanggal penentuan pemegang sukuk yang berhak menerima pembayaran bagi hasil sukuk (recording date) jatuh pada 17 Desember 2018. Sementara tanggal pembayaran bagi hasil dilakukan pada 21 Desember 2018 mendatang.
Sebagai informasi di kuartal tiga 2018, Adira Finance membukukan laba bersih tumbuh 24% year-on-year (yoy) menjadi Rp1,35 triliun. Pada periode Januari – September 2018 Adira Finance mencatat pertumbuhan pembiayaan baru Rp28,2 triliun, naik 19% dibandingkan dengan tahun lalu sebesar Rp23,6 triliun.
Pertumbuhan pembiayaan mobil dan motor memberi kontribusi terhadap pertumbuhan tersebut. Adira mencatat pertumbuhan pembiayaan mobil baru pada kuartal III/2018 naik 34% yoy menjadi Rp7,4 triliun. Pertumbuhan pembiayaan mobil baru berasal dari pertumbuhan mobil komersil yang naik sebesar 37%, dan mobil penumpang yang juga naik 22%. Adapun pembiayaan mobil bekas juga tumbuh 20%.
Baca Juga: Wah, Adira Finance Kelola Piutang Rp45,6 Triliun
Adapun pertumbuhan pembiayaan sepeda motor pada periode Januari – September 2018 juga mencatatkan pertumbuhan yang positif sebesar Rp1,03 triliun atau naik 20% yoy. Pertumbuhan ini cukup baik dibandingkan dengan tahun lalu yang cenderung flat.