Atap dan pembatas dibuat menggunakan solid polycharbon ate sehingga lebih transparan. Tidak hanya itu, JPO ini juga sangat ramah untuk penyandang disabilitas karena disediakan dua lift di kanan dan kiri jembatan.
Melewati jembatan utama sepanjang 68 meter, pejalan kaki akan disinari lampu temaram saat malam hari. JPO Bundaran Senayan yang kini memasuki tahap finishing kini siap digunakan.
“Rencananya peresmian 15 Januari mendatang. Pokoknya, cocok banget untuk spot foto dan instagramable banget,” kata Inspektor PT Permadani Katulistiwa Nusantara (PKN) Pris Febrian Adlis.
Sementara di JPO Gelora Bung Karno (GBK), pembangunan masih berlangsung. Pada JPO GBK corak kotak-kotak minimalis dibuat spiral memberikan kesan semangat yang menggelora sehingga semakin mempercantik JPO tersebut.
Sedangkan untuk JPO Polda Metro Jaya terlihat main bridge masih belum terpasang. Meski demikian, rancangan JPO sudah terlihat dengan tangga yang terpasang di sisi kanan-kiri. “Semoga ini JPO cepat selesai, kalau lewat bawah agak seram karena kendaraan melaju sangat kencang,” kata Susi,pejalan kaki.
Pegawai swasta yang bekerja di kawasan SCBD ini sudah tidak sabar menunggu JPO itu rampung. Sebab selama ini dirinya harus berjalan jauh seusai turun dari Bus Transjakarta. Sekalipun terdapat pelican cross di antara JPO GBK dan Polda Metro Jaya, namun hal itu tak membantu. Sebab jarak pelican cross itu jauh sehingga melelahkan.