JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagi kisah sukses ke nasabah Program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) binaan PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Jujur, disiplin dan kerja keras menjadi pegangan saat dia menjadi pengusaha mebel.
Kepala Negara mengatakan, tanpa kerja keras tidak mungkin usaha kita bisa besar. "Saya juga mulai dari warung kecil. Tanya tetangga saya di Solo, saya mulai kerja jam berapa. Dari subuh sampai subuh lagi," ujarnya dihadapan para nasabah Program Mekaar, di Jalan Angkasa No.16, RT2/RW9, Gunung Sahari Selatan, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (26/1/2019).
Baca Juga: Presiden Jokowi: Kepercayaan Itu Kunci Sukses Usaha
Jokowi mengakui, dalam memulai usahanya ketika itu tidak bisa hanya kerja santai. Sebagai pengusaha baru, dirinya pun merasa butuh banyak pengalaman.
"Karena memang harus bekerja keras. Saya ngerasa tidak mampu kok, makanya saya kerja keras. Kalau biasa-biasa saja tidak mungkin (usahanya sukses). Harus bekerja keras," tegas Presiden.
Baca Juga: Presiden Jokowi: Saya Senang Ibu-Ibu Bisa Menabung
Selain itu, Jokowi ingatkan untuk para ibu-ibu atau penerima bantuan, harus bersikap jujur pada usahanya. Sebab, kepercayaan pada konsumen kunci kesuksesan sebuah usaha.
"Hati-hati menjaga kepercayaan itu penting. Kalau biasanya nasi goreng paket telor sepuluh ya harus sepuluh terus. Jujur disiplin dan bekerja keras itu betul," ujarnya.
(Feby Novalius)