Menko Darmin Sebut Sawit Jauh Lebih Efisien Dibanding Minyak Nabati Lainnya

Giri Hartomo, Jurnalis
Senin 04 Februari 2019 14:21 WIB
Ilustrasi Kelapa Sawit (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution menerima laporan Satuan Tugas Kelapa Sawit Internasional Union for Consercation of Nature (IUCN). Usai menerima laporan tersebut Menko Darmin menyebutkan jika minyak sawit jauh lebih efisien dibandingkan minyak nabati lainnya.

Disebut efisien karena tidak membutuhkan lahan yang luas untuk menghasilkan 1 ton minyak sawit. Hal tersebut berbeda dengan minyak nabati lainnya seperti minyak kedelai dari Amerika Serikat ataupun minyak biji bunga matahari dari Eropa.

"Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi oleh industri kelapa sawit, utamanya di Indonesia, fakta berbasis ilmiah seperti ini sangat diperlukan untuk memberikan pemahaman kepada publik, terkait pengembangan kelapa sawit di Indonesia," ujarnya dalam acara konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (4/1/2019).

Baca Juga: Hasil Penelitian Minyak Sawit Indonesia, Ini Rinciannya

Darmin menyebutkan, untuk memproduksi 1 ton minyak nabati sawit hanya membutuhkan lahan 0,26 hektar (ha). Sementara itu, untuk sumber minyak nabati lainnya seperti biji bunga matahari membutuhkan 1,43 hektare (ha) untuk memproduksi 1 ton. Sementara minyak nabati kedelai yang berasal dari Amerika Serikat jauh lebih besar lagi. Diperkirakan untuk menghasilkan 1 ton minyak kedelai dibutuhkan lahan sekitar 2 ha.

"Jadi perimbangannya diperlukan lahan sampai dengan 8 atau 9 kali lipat lebih luas untuk tanaman lainnya menghasilkan 1 ton minyak nabati dibanding sawit," jelasnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya