JAKARTA - Dalam empat tahun belakangan, pembangunan infrastruktur dilakukan begitu masif oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Beberapa pembangunan yang dilakukan pun beragam dari jalan tol hingga bandara.
Namun belakangan, banyak sekali pihak-pihak yang mengkritisi pembangunan infrastruktur oleh pemerintah. Karena dinilai infrastruktur itu tidak efisien dan tidak tepat sasaran.
Menurut Direktur Eksekutif Institute of Development for Economic and Finance (Indef) Enny Sri Hartati, melihat banyaknya keluhan seharusnya infrastruktur yang dibangun pemerintah harus ada evaluasi. Khususnya pada pembangunan infrastruktur yang dibangun selama ini.
"Di 2019, harus benar-benar ada evaluasi yang komprehensif terhadap pembangunan infratruktur," ujarnya, dalam sebuah diskusi di Hotel Milenial, Jakarta, Rabu (27/2/1019).
Baca Juga: Pakai Skema KPBU, Penyediaan Air Bersih untuk Masyarakat Bisa Ditingkatkan
Selain itu, pemerintah melalui Kementerian PUPR perlu membuat skor pada infrastruktur yang dibuat. Skor tersebut dibagi ke dalam tiga kategori, yakni rendah, menengah dan tinggi.
Infrastruktur dengan skor rendah diusulkan tidak perlu dilanjutkan. Karena infrastruktur yang ini dinilai tidak layak secara keekonomian.