Pasokan Freeport Turun, Smelting Pastikan Produksi Tetap Stabil

Koran SINDO, Jurnalis
Rabu 06 Maret 2019 10:55 WIB
Ilustrasi: Foto Shutterstock
Share :

JAKARTA – PT Smelting (PTS) memastikan produksi katode tembaga tetap stabil, meskipun PT Freeport Indonesia sebagai pemasok utama konsentrat tembaga mengalami penurunan produksi tahun ini. Penurunan produksi disebabkan masa transisi perpindahan operasional tambang terbuka (open pit) beralih ke tambang bawah tanah.

“Penurunan produksi Freeport kami pastikan tidak mengganggu kinerja Smelting. Hal itu karena Freeport sudah berkomitmen memasok seluruh produksinya ke Smelting dengan total 1,1 juta ton,” ujar Manager General Affairs PTS Sapto Hadi Prayetno saat kunjungan redaksi ke KORAN SINDO di Gedung SINDO, Jakarta, kemarin.

Menurut dia, realisasi produksi katode tembaga Smelting tahun ini tetap terjaga. Pihaknya merinci, dengan mengolah 1,1 juta ton konsentrat tembaga, maka akan menghasilkan 291.000 ton produk utama katode tembaga dengan tingkat kemurnian 99,99%.

Baca Juga: Langgar Aturan DMO, 10 Perusahaan Tambang Kena Penalti

Selain itu, PTS diproyeksikan mampu menghasilkan produksi samping hingga 1,04 juta ton asam sulfat (sulphuric acid ) dan sekitar 805.000 ton terak tembaga (copper slag).

“Dengan proyeksi produksi seperti itu, PTS masih tetap bisa menjaga komitmen untuk memenuhi pasokan katode tembaga terbaik kepada pelanggannya, baik di dalam negeri maupun luar negeri,” tuturnya.

Tidak berhenti di situ, PTS juga tetap mampu menjaga komitmen untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah melalui pasokan asam sulfat ke pabrik pupuk Petro Kimia Gresik. PTS juga siap memenuhi komitmen kepada industri baik itu semen, beton, maupun galangan kapal yang memerlukan pasokan slag tembaga.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya