Dijuluki Ratu Utang, Begini Curhatan Sri Mulyani

Yohana Artha Uly, Jurnalis
Rabu 12 Juni 2019 13:36 WIB
Foto: Sri Mulyani (Puspen Kemendagri)
Share :

"Nanti akan terkena konsekuensi. Utangnya akan makin tinggi, itu saya yang selalu dituduh sama masyarakat disebut ratu utang. Padahal ini adalah konsekuensi dari yang kita sebutkan tadi, dan kebijakan fiskal adalah pemerintah yang mengajukan ke DPR, kemudian kita bersama bahas dan dibentuk menjadi UU APBN, di situlah semua sudah terwadahi," paparnya.

Baca Juga: S&P Naikkan Rating Indonesia, Menko Darmin: Utang Pemerintah Relatif Rendah

Hingga akhir April 2019 Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat utang pemerintah pusat mencapai Rp4.528 triliun. Angka tersebut meningkat 8,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp4.180 triliun.

Meski demikian, rasio utang hingga April 2019 masih sebesar 29,65% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), masih dalam batas aman yakni di bawah 60% dari PDB.

Utang tersebut terdiri dari pinjaman sebesar Rp780,71 triliun atau lebih besar dibandingkan 2018 sebesar Rp773,47 triliun. Kemudian untuk Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp3.747 triliun atau naik dibandingkan periode yang sama 2018 sebesar Rp3.407 triliun.

(Feby Novalius)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya