Pengembangan hulu migas di Masela diharapkan dapat memberikan kontribusi tambahan produksi Gas Bumi sekitar ekuivalen 10,5 juta ton (mtpa) per tahun (sekitar 9.5 juta ton LNG per tahun dan 150 mmscfd Gas Pipa), dengan target onstream di tahun 2027.
Baca Juga: Menko Luhut Bakal Bertemu Bos Shell Bahas Nasib Masela
Sebelumnya, SKK Migas menargetkan rencana pengembangan (plan of development/PoD) Blok Masela selesai paling lambat pada semester I-2019.
Untuk saat ini pengembangan Blok Masela masih memasuki tahap kajian teknis guna menentukan keekonomian proyek. “Seluruh pembahasan harus selesai pada semester I tahun ini,” ujar Kepala SKK Migas Dwi Soetjipt.
(Feby Novalius)