"Peningkatan produk hasil dari Kilang Balikpapan ini tentunya akan menambah ketahanan dalam mencukup kebutuhan energi nasional. Bukan hanya itu, tentunya juga akan berdampak pada penguatan devisa negara dan GDP Nasional," ujarnya di Balikpapan, Senin 22 Juli 2019.
Baca Juga: Menteri Rini: Kilang Balikpapan Mampu Menyerap 14 Ribu Pekerja
Selain itu, kata dia, kompleksitas kilang juga akan bertambah sehingga bisa menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai jual lebih tinggi dan bisa mengolah crude dengan kandungan sulfur lebih tinggi.
"Dengan investasi sekitar USD6,5 miliar, kilang Balikpapan akan menyerap tingkat kandungan dalam negeri yang diprediksi mencapai lebih dari 30%," ujarnya.
(Dani Jumadil Akhir)