NEW YORK - Indeks utama Wall Street, S&P 500 dan Nasdaq mencapai rekor tertinggi pada penutupan perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah komentar meyakinkan dari Texas Instruments tentang permintaan chip global menumpulkan dampak dari laporan laba yang lemah dari Boeing dan Caterpillar.
Texas Instruments Inc melonjak 7,4 persen setelah perusahaan mengisyaratkan bahwa perlambatan global dalam permintaan microchip tidak akan selamanya dikhawatirkan, memperkuat Philadelphia Semiconductor Index atau Indeks SOX naik 3,1 persen ke rekor tertinggi.
Baca juga: Pendapatan Caterpillar dan Boeing Anjlok Bikin Wall Street Lesu
"Investor semikonduktor melihat masa lalu sekarang dan mengatakan bahwa mungkin pada paruh kedua tahun ini, kekhawatiran ekonomi akan mulai sedikit berkurang," kata Willie Delwiche, ahli strategi investasi di Robert W. Baird di Milwaukee mengutip laman antaranews, Jakarta, Kamis (25/7/2019).
Namun, Caterpillar Inc yang sensitif terhadap perdagangan jatuh 4,5 persen setelah labanya mengecewakan karena penjualan yang lemah di China serta biaya produksi dan restrukturisasi yang lebih tinggi.
Baca juga: 'Menenggak' Laporan Keuangan Coca-Cola, Wall Street Ditutup Menguat
Boeing Co turun 3,1 persen setelah pembuat pesawat terbesar dunia itu membukukan kerugian kuartalan terbesar yang pernah ada akibat larangan terbang tahun ini dari 737 MAX terlaris setelah dua kecelakaan mematikan.
Laporan suram kedua perusahaan itu membuat Dow Jones Industrial Average berada di wilayah negatif.
Dua minggu memasuki musim laporan laba dengan ekspektasi investor bisu, sekitar 77 persen dari 138 perusahaan S&P 500 yang telah melaporkan kinerja keuangannya, sejauh ini telah melampaui estimasi laba, menurut data Refinitiv.
Namun, laba per saham keseluruhan, sekarang diperkirakan turun 0,1 persen, dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya kenaikan sekitar satu persen.
Wall Street telah mencapai tingkat rekor pada Juli karena spekulasi Federal Reserve akan menurunkan suku bunga minggu depan untuk melawan dampak dari perang perdagangan AS-China yang berkepanjangan terhadap pertumbuhan ekonomi.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 79,22 poin atau 0,29 persen menjadi berakhir pada 27.269,97 poin. Indeks S&P 500 naik 14,09 poin atau 0,47 persen menjadi ditutup di 3.019,56 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir naik 70,10 poin atau 0,85 persen, menjadi 8.321,50 poin.
Indeks S&P 500 dan Nasdaq masing-masing ditutup pada level tertinggi mereka.
Indeks saham-saham berkapitalisasi kecil Russell 2000 meningkat 1,64 persen ke penutupan tertinggi sejak awal Mei. Itu menunjukkan investor telah tumbuh lebih percaya dalam ekonomi AS, kata Delwiche.