JAKARTA - CEO America Online (AOL) Steve Case berbagi cerita tentang perusahaan internet dan telekomunikasi yang dikembangkannya. Perusahaannya menjadi ikon di era 1990-an dan kini telah membantu kehidupan jutaan orang Amerika melalui layanan internetnya.
Dia mengatakan, AOL menjadi perusahaan go public di bursa saham AS pada Maret 1992. Namun, banyak investor yang memandang bisnis iniseperti perusahaan jasa komputer abal-abal ketika itu.
Baca Juga: Apa yang Dilakukan 12 Miliarder Dunia di Pagi Hari? Intip Kegiatan Bos Starbucks hingga Facebook
"Tidak ada yang benar-benar peduli. Sebagaian besar melihat seperti beberapa perusahaan jasa komputer kecil yang unik dan go public," ujarnya, dikutip dari Business Insider, Sabtu (3/8/2019).
AOL memulai bisnis pada 1985, ketika itu bernama Quantum Computer Service. Dengan ketekunan dan kesabaran, Quantum Computer Service menjadi nama AOL dan sekarang membawa perubahan besar pada industri secara keseluruhan.
"Masuk satu dekade setelah AOL dimulai. Ketika akhirnya merasa kesuksesan," tuturnya.
Baca Juga: Pensiun dari NBA, Shaquille O'Neal Punya Kerajaan Bisnis
Case bukan insinyur, melainkan seorang visioner dan ahli strategi. Di awal usia 20-an, Case membaca buku futuris Alvin Toffler "The Third Wave," yang membayangkan di mana orang-orang dapat menggunakan komputer untuk berkomunikasi dengan semua orang di seluruh dunia.
Menurut Case itu tampak seperti ide liar dan hampir tidak memiliki keterampilan untuk mewujudkannya. Tetapi dia tahu bahwa hal tersebut bisa dan harus membantu mewujudkannya melalui AOL.
(Feby Novalius)