Perang dagang dengan China telah menimbulkan keprihatinan akan terjadinya perlambanan baik ekonomi Amerika maupun global. Gubernur Fed Jerome Powell mengatakan, penurunan suku bunga baru-baru ini dilakukan akibat ketidak pastian yang muncul seputar kebijakan perdagangan Amerika.
Sementara Trump mengecam Fed, empat mantan pemimpin bank sentral mendukung kebebasan dan pemisahan dari eksekutif lembaga itu. Dalam kolom opini Senin di Wall Street Journal, Ben Bernanke, Alan Greenspan, Paul Volcker, dan Janet Yellen mengatakan, ekonomi Amerika kuat dan berfungsi sangat baik kalau Fed bisa bertindak secara independen dan didasarkan pada data dan prinsip ekonomi yang wajar.
“Persepsi bahwa keputusan moneter dimotivir oleh politik atau dipengaruhi ancaman pemecatan penyusun kebijakan, bisa memperlemah kepercayaan publik bahwa Fed itu bertindak demi kepentingan terbaik ekonomi. Hal ini bisa mengarah pada pasar finansial tidak stabil dan hasil ekonomi lebih buruk,” demikian isi tulisan para mantan pemimpin The Fed itu.
Trump dilaporkan membahas kemungkinan untuk memecat Powell dari jabatannya, sehingga memunculkan pertanyaan dengan kebebasan yang dimiliki bank sentral. Powell secara berulangkali telah menekankan komitmen Fed pada kebebasan lembaga itu dan katanya dia bermaksud menyelesaikan masa jabatan empat tahunnya di sana.
(Fakhri Rezy)