JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Darmin Nasution menyebutkan bahwa kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu tantangan dalam mengembangkan financial technology (fintech) di Indonesia.
Baca Juga: Kalah Lawan Fintech, Perbankan Bakal Ditinggal Nasabah
Menurutnya, pendidikan dasar yang diterima oleh masyarakat selama ini masih kurang cukup untuk menjadikan pribadi tersebut sebagai programmer yang mampu mengembangkan dunia fintech.
“Kita kan belajarnya dengan cepat karena selalu yang praktis-praktis saja yang dipelajari seperti tambah, kurang, kali, dan menghitung. Kita tidak pernah mengembangkan logika sehingga sekarang ini (tenaga kerja) dukung berkurang dari yang basic sampai programmer,” katanya saat di Auditorium Dhanapala, Jakarta, Rabu (4/9/2019).
Baca Juga: Rugikan Konsumen, Fintech Ilegal Harus Segera Diberantas
Darmin menuturkan peningkatan kualitas SDM untuk pengembangan fintech di Indonesia menjadi salah satu tantangan yang harus segera diantisipasi sehingga pada 2020 mendatang pemerintah akan fokus untuk memberikan pendidikan dan pelatihan vokasi.
“Pemerintah dan otoritas mengantisipasi tantangan yang muncul dari pengembangan fintech di Indonesia, namun tetap membuka ruang adanya inovasi,” ujarnya.