Pasar Respons Positif Erick Thohir Jadi Menteri BUMN dan Komposisi Tim Ekonomi Kabinet Jokowi

JAKARTA - Erick Thohir resmi menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggantikan Rini Soemarno. Kehadiran Erick sebagai orang nomor satu di Kementerian BUMN berdampak langsung pada BUMN di pasar saham.

Melansir RTI, Rabu (23/10/2019), saham-saham seperti PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) naik Rp100 atau sebesar 5% menjadi RP2.100. Kemudian Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp90 atau sebesar 4,02% menjadi Rp2.330.

Baca Juga: Langsung Kerja, Menteri PUPR Kumpul Bareng Erick Thohir hingga Wishnutama

Selain itu, saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) juga naik Rp90 atau sebesar 3,81% menjadi Rp2.450. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk naik Rp250 atau sebesar 3,66% menjadi Rp7.075.

Saham PT Bank Mandiri Negara Indonesia Tbk (BBNI) juga mengalami peningkatan Rp225 ata 3,07% menjadi Rp7.550. Saham Aneka Tambang Tbk (ANTM) juga meningkat Rp25 atau 2,69% menjadi Rp955.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) merampungkan susunan Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Salah satu yang dilantik adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Selain itu, Jokowi juga menetapkan menteri ekonominya di Kabinet Indonesia Maju.

Posisi Erick Thohir menjadi orang nomor satu di Kementerian BUMN telah resmi usai dilakukan serah terima jabatan dengan menteri sebelumnya Rini Soemarno.

Baca Juga: Jika Kinerja Tak Bagus, Erick Thohir Siap Dicopot dari Menteri BUMN

Pasar merespons beragam terhadap susunan Kabinet Indonesia Maju bidang ekonomi. Di mana pasar saham, berhasil ditutup menguat.

Sempat berada di zona merah, IHSG meroket 32 poin atau 0,51% ke 6.257,80. Pada akhir perdagangan, Rabu (23/10/2019), ada 198 saham menguat, 190 saham melemah, dan 166 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp9,5 triliun dari Rp17,70 miliar lembar saham diperdagangkan.