JAKARTA – Menanggapi penunjukan Irfan Setiaputra sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia, Ombudsman melihat prospek penerbangan Garuda ke Eropa masih kurang. Oleh karena itu, pengkajian ulang penerbangan internasional harus dilakukan.
“Mengenai penerbangan ke Eropa selama ini rugi. Ini yang harus dikaji ulang, apakah positioning dan Products concept ini sudah tepat atau belum. Harganya sudah tepat atau belum,” komentar Anggota Ombudsman Alvin Lie Ling Piao, di Kantor Ombudsman, Jakarta, Rabu (22/1/2020).
Baca Juga: PR Berat Irfan Setiaputra-Triawan Munaf Jadi Bos Baru Garuda
Dia juga mencontohkan upaya Ari Askhara dalam membuka penerbangan Garuda dari Amsterdam ke Bali. “Itu sesuatu yang patut digali lebih lanjut,” katanya.
Alvin menyatakan setiap negara memiliki kepentingan yang berbeda-beda. Untuk keperluan tourism, tidaklah harus mendarat di Jakarta. “Tapi untuk bisnis, memang harus turun di Jakarta,” tandasnya.