Baca juga: Indonesia Dihapus dari Negara Berkembang, Kadin Minta Pemerintah Lobi AS
"Saya baru baca di media saya belum tahu apa alasannya," ucapnya.
Oleh karena itu, perlu dilakukan investigasi mendalam terkait keputusan tersebut. Jika nantinya sudah bisa dipastikan alasannya, barulah pemerintah menyiapkan langkah-langkah antisipasi.
"Karena menurut saya jangan menganggap sesuatu yang prestisius itu kemudian itu semuanya bagus. Kita harus cek dulu kami lagi cek dulu," ucapnya.
(Fakhri Rezy)