Ada Wabah Virus Korona, Luhut: Operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung Berpotensi Mundur

Yohana Artha Uly, Jurnalis
Selasa 25 Februari 2020 13:22 WIB
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Okezone)
Share :

 Baca juga: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, 460 Titik Sutet hingga Sungai Direlokasi

Sebelumnya, Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Chandra Dwiputra mentebutkan, sekitar 300 pekerja asal China yang terlibat dalam proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung tertahan di negaranya.

Di sisi lain, pasokan material pembangunan kereta cepat yang sebagian berasal dari China juga terganggu. Menurutnya, bahan material yang berasal dari China tak lebih dari 50% untuk kebutuhan proyek, diantaranya bahan material waterproofing, pipa, dan material teknis lainnya.

Meski demikian, KCIC akan tetap mendorong kontraktor untuk melakukan pembangunan kontruksi di tengah kondisi saat ini. Pihaknya pun telah meminta kontraktor untuk membuat rancangan yang sesuai terkait kebutuhan pekerja hingga material yang banyak berasal dari China.

"Sudut pandang mereka bentar lagi selesai. Saya tekankan (ke kontraktor), 'Anda jangan pikir seperti itu, kayak SARS itu kan 6 bulan juga baru selesai. Jadi kalau enggak dateng (pekerja asal China), bagaimana caranya (mengatasi). Saya push kontrator bikin plan (perencanaan) sesuai dengan situasi saat ini," jelasnya ditemui di Kantor Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya