Pihaknya akan segara menerbitkan stimulus fiskal lainnya demi menangkis dampak serangan wabah Covid-19. Adapun stimulus fiskal atau insentif yang diterbitkan pemerintah untuk sektor pariwisata dan kemudahan ekspor-impor.
Baca juga: Jokowi Bakal Salurkan KUR Rp325 Triliun hingga 2024
Untuk stimulus pariwisata pemerintah menyiapkan anggaran Rp10,3 triliun. Anggaran ini diperuntukkan untuk insentif penerbangan, hotel dan juga Influencer untuk mempromosikan pariwisata Indonesia.
"Pada dasarnya mendengar masukan dari stakeholder CEO perbankan, dan juga menyampaikan terkait prioritas pemerintah dengan stimulus paket pertama dan kedua tentu kebijakan yang diambil BI dan OJK dengan harapan tentu transmisi daripada penurunan suku bunga dari BI bisa dirasakan masyarakat," katanya.