Cuti Bersama Ditambah, Hari Libur di Indonesia Terbanyak di Dunia

, Jurnalis
Selasa 10 Maret 2020 13:33 WIB
Cuti Bersama Ditambah 4 Hari (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Pemerintah merevisi hari libur nasional dan cuti bersama untuk 2020. Total ada 24 hari libur nasional dan cuti bersama pada 2020 sehingga Indonesia termasuk negara dengan jumlah hari libur nasional terbanyak di dunia.

Sebelum revisi total hari libur nasional dan cuti bersama mencapai 20 hari atau sama dengan hari libur nasional dan cuti bersama pada 2019 lalu. Jumlah hari libur nasional tidak ada yang berubah yaitu 16 hari. Cuti bersama yang sebelumnya 4 hari ditambah 4 hari sehingga totalnya 8 hari.

Baca Juga: Cuti Bersama 2020 Ditambah 4 Hari

Tambahan cuti bersama ini terdiri atas tanggal 28-29 Mei (cuti bersama Idul Fitri), 21 Agustus (Tahun Baru Islam), dan 30 Oktober (Maulid Nabi Muhammad SAW). Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menilai hari libur di Indonesia sudah terlalu banyak.

Bila hanya dihitung jumlah hari libur nasional, memang belum terlalu banyak. Namun, ketika digabungkan dengan cuti bersama, hari libur di Indonesia termasuk yang terbanyak di dunia.

Baca Juga: Cuti Bersama Ditambah, Bulan Mei Bisa Libur Panjang sampai 12 Hari

Berikut sejumlah negara yang memiliki hari libur nasional terbanyak di dunia sebagaimana dikutip Solopos, Jakarta, Selasa (10/3/2020).

 

1. Kamboja

Kamboja menghitung 28 hari libur umum per tahun atau jumlah terbesar di di dunia. Sebagian besar hari libur nasional adalah peringatan keagamaan yang berkaitan dengan agama Buddha.

Kalender yang digunakan di Kamboja adalah kalender tradisional Khmer, yang didasarkan pada pergerakan bulan. Namun, tahun matahari juga dipertimbangkan. Dengan model kalender bulan, hari libur nasional dapat berubah setiap tahun.

2. Sri Lanka

Negara ini memiliki hari libur sebanyak 25 hari selama setahun. Artinya terbanyak kedua di dunia. Di negara ini hari libur nasional tidak lepas dari populasi multietnis dan beragam agama yang diakui di negara itu.

Meskipun banyak hari libur yang berkaitan dengan peringatan keagamaan Buddha, ada juga hari libur yang berkaitan dengan agama Hindu, Islam, Katolik, dan Kristen. Kemudian ada Hari Poya yaitu adalah hari peringatan Buddha yang terjadi pada hari bulan purnama.

Di Sri Lanka bila pekerja tetap masuk saat libur hari nasional, mereka berhak dibayar dua kali lipat dari tarif reguler.

3. India

India adalah tanah yang beragam sehingga merayakan banyak festival. Namun, tiga hari libur utama adalah Hari Kemerdekaan (15 Agustus), Hari Republik (26 Januari), dan Ulang Tahun Mahatma Gandhi (2 Oktober)

Ada banyak perayaan hari libur negara dan keagamaan seperti Diwali, Maha Shivratri, Guru Nanak Jayanti, Vaisakhi, Idul Fitri, Muharram, dan Natal. Kepatuhan terhadap beberapa hari libur bervariasi sesuai dengan kebiasaan setempat juga.

4. Kolombia

 

Kolombia mempunyai 18 hari libur dalam satu tahun. Dari jumlah sebanyak itu, 12 hari di antaranya adalah hari libur keagamaan Katolik dan enam adalah hari libur biasa.

Hal ini tidak lepas dari mayoritas penduduk Kolombia adalah penganut agama Katolik Roma (79%) dan Kristen Protestan (14%).

Di negara ini etnis mayoritasnya adalah etnis Mestizo dan kulit putih. Mestizo adalah sebutan untuk etnis yang memiliki darah campuran Eropa dan Indian.

 

5. Trinidad & Tobago

Seperti Kolombia, negara ini juga memiliki hari libur sebanyak 18 hari. Rata-rata juga dihabiskan untuk acara keagamaan. Di negara ini, tidak ada agama mayoritas mutlak di sana

Rasio pemeluk agama di Trinidad & Tobago adalah 26% penganut agama Katolik Roma, 25,8% nya menganut berbagai aliran Protestan, disusul Hindu 5,8%, penganut Kristen lainnya 5,8% serta penganut ajaran lain dan yang tidak disebutkan dengan jelas sebesar 1,9%.

Itulah gambaran negara-negara yang memiliki hari libur dengan jumlah cukup banyak. Bila hari libur di Indonesia ditambah cuti bersama yang mencapai 24 hari tergolong banyak, bagaimana menurut Anda?

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya