Maskapai Australia Ini Kurangi Frekuensi Penerbangan hingga Tunda Pemesanan Pesawat Baru

, Jurnalis
Selasa 10 Maret 2020 19:08 WIB
Pesawat (Reuters)
Share :

JAKARTA - Maskapai penerbangan Australia Qantas mengumumkan pengurangan sebagian operasinya termasuk menunda pemesanan pesawat Airbus baru. Dalam menghadapi penurunan penumpang akibat mewabahnya virus corona atau covid-19.

Nantinya, maskapai tersebut berencana tidak mengoperasikan puluhan pesawatnya.

 Baca juga: Industri Penerbangan Sepi, Maskapai Eropa Terpaksa 'Buang-Buang' Bahan Bakar

Mengutip VoA Indonesia, Jakarta, Selasa (10/3/2020), CEO Qantas Alan Joyce mengemukakan, Joyce menyatakan pihaknya melihat situasi di Asia yang memburuk, dan Amerika Utara serta Eropa sangat terpukul dalam pemesanan tiket. Qantas, jelas Joyce, mengurangi 25% operasi internasional dan 5% penerbangan domestiknya.

Itu berarti Qantas tidak akan mengoperasikan 10 dari 12 pesawat A380nya, dan secara keseluruhan, ada sekitar 38 pesawat yang tidak dioperasikan.

 Baca juga: Perjalanan Sepi, Puluhan Ribu Pekerja Maskapai Libur Tanpa Gaji

Maskapai penerbangan di seluruh dunia mengalami penurunan permintaan akibat virus corona. Sebuah organisasi industri penerbangan memperkirakan hal tersebut dapat mengurangi pendapatan hingga 113 miliar dolar tahun ini.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya