JAKARTA - Pemerintah AS melarang perjalanan dari Eropa ke negaranya. Hal ini membuat biro-biro perjalanan di Prancis geram.
Mengutip VoA Indonesia, Jakarta, Jumat (13/3/2020), biro-biro perjalanan di Perancis menyebut larangan perjalanan dari Eropa ke AS selama 30 hari yang diumumkan oleh Presiden Amerika Serikta Donald Trump adalah pukulan dan bencana untuk industri mereka.
Baca juga: Maskapai Australia Ini Kurangi Frekuensi Penerbangan hingga Tunda Pemesanan Pesawat Baru
Maskapai penerbangan Perancis akan menderita kerugian setelah keputusan Presiden Trump untuk menghentikan perjalanan dari Eropa ke AS selama sebulan.
Trans-Atlantik merupakan jalur penerbangan paling menguntungkan untuk maskapai penerbangan Air-France-KLM.
Baca juga: Maskapai Australia Ini Kurangi Frekuensi Penerbangan hingga Tunda Pemesanan Pesawat Baru
Air France melayani lebih dari 20 kota di Amerika serta mengoperasikan lebih dari 200 penerbangan ke Amerika per minggu. Kerja sama antara Air France-KLM, Delta, dan Virgin Atlantic beromset $13 miliar. Dengan keputusan pemerintah AS ini, harapan bagi pejabat pariwisata yang mengharapkan prospek yang cerah setelah perjalanan dari Asia menurun.
(Fakhri Rezy)