Baca Juga: Presiden Jokowi: Manfaatkan Momentum Penurunan Harga Minyak ke Perekonomian RI
"Dalam jangka pendek, permintaan minyak global akan turun jauh lebih cepat karena penguncian di semakin banyak negara di dunia," kata Analis Energi Commerzbank Research Carsten Fritsch, dilansir dari Xinhua, Jumat (20/3/2020).
Kelebihan pasokan besar kemungkinan akan menjadi lebih besar pada kuartal kedua karena Arab Saudi, anggota utama OPEC, dan Rusia telah mengumumkan peningkatan signifikan dalam produksi minyak.
Belum lagi pada awal bulan ini, kegagalan untuk mencapai kesepakatan tentang pengurangan produksi minyak antara Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya, yang dipimpin oleh Rusia, telah memicu kekhawatiran kemungkinan perang harga.
(Feby Novalius)