Cerita Sri Mulyani: AS Siapkan USD2 Triliun Perangi Corona hingga Italia Kesulitan Anggaran

Taufik Fajar, Jurnalis
Rabu 01 April 2020 10:16 WIB
Sri Mulyani (Foto: Setkab)
Share :

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut virus corona atau coronavirus (Covid-19) membuat berbagai negara melahirkan paket kebijakan ekonomi terbaru yang luar biasa (extra ordinary).

"Dalam situasi ini berbagai negara meluncurkan paket kebijakan extraordinary, yang merupakan kombinasi fiskal moneter dan relaksasi di sektor keuangan," kata Sri Mulyani dalam telekonferensi, Jakarta, Rabu (1/4/2020).

Sri Mulyani mencontohkan beberapa negara mengeluarkan paket kebijakan luar biasa imbas penyebaran virus corona. Australia menggelontorkan 130 miliar dolar Australia atau setara 9,7% anggaran terhadap Growth Domestic Product (GDP).

Sementara, Kanada mengeluarkan anggaran paket kebijakan luar biasa sebesar 6% dari GDP, Prancis 2% dari GDP.

"Italia bahkan yang terkena bahkan tidak bisa melakukan sangat besar karena debt to GDP fiskalnya sangat besar," kata Sri Mulyani.

Sri Mulyani menambahkan, Amerika Serikat (AS) dengan paket stimulusnya sebesar USD2 triliun setara 10,5% dari GDP. Bahkan, Presiden Donald Trump akan kembali menambahkan paket stimulus USD2 triliun untuk pengembangan pembiayaan infrastruktur.

"GDP kita saja sekarang sekitar USD1 triliun. Singapura sangat-sangat prudent dia mengeluarkan extraordinary budget melakukan 2 kali revisi dalam 3 bulan, paket ini sekira 11% dari GDP-nya," kata Sri Mulyani.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya