JAKARTA - Program kartu Pra-Kerja menjadi sorotan belakangan ini. Di mana, pemilihan platform pelatihannya dinilai tidak transparan.
Hal tersebut menyusul terlibatnya ruangguru di dalam program pelatihan kartu pra kerja. Pasalnya, pendiri dari ruangguru yakni Adamas Belva Syah Devara merupakan mantan staff khusus Presiden Jokowi.
Asisten Deputi Ketenagakerjaan Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Yulius mengatakan, pemerintah akan membuka kembali pendaftaran kepada platform lainnya untuk bergabung sebagai mitra Kartu Pra Kerja. Pendaftaran terbuka untuk umum asalkan bisa memenuhi persyaratan yang ditetapkan pemerintah.
"Tapi mulai sekarang akan dibuka sampai semua platform untuk daftar. Silakan daftar dan sangat terbuka,” ujarnya.
Baca selengkapnya: Dihujam Kritikan, Pemerintah Buka Pendaftaran untuk Jadi Mitra Kartu Pra-Kerja
(Fakhri Rezy)