JAKARTA - Harga minyak global anjlok di tengah pandemi Covid-19 yang menyebabkan permintaan terus merosot. Patokan harga minyak Eropa, yaitu Brent Crude, turun menjadi sekitar USD16 (Rp249.248) per barel di pasar Asia - angka terendah selama lebih dari 20 tahun.
Sementara di Amerika Serikat, harga turun di bawah nol untuk pertama kalinya. Meskipun demikian, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia belum tentu bisa turun.
Baca juga: Bos Pertamina Blakblakan Belum Turunkan Harga BBM
Juru bicara Pertamina, Fajriyah Usman, mengatakan bahwa harga minyak dunia memang secara umum menjadi salah satu faktor penentu harga BBM di Indonesia. Namun, ia menambahkan bahwa minyak yang dimaksud itu hanyalah minyak mentah yang merupakan bahan baku untuk membuat BBM.