JAKARTA - Pemerintah resmi membuka pendaftaran sekolah kedinasan tahun 2020 dari 8 Juni 2020 hingga 23 Juni 2020.
Pada tahun ajaran kali ini, terdapat enam instansi yang membuka pendaftaran sekolah kedinasan, yaitu Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Perhubungan, Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Pusat Statistik (BPS), serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Baca Juga: Pendaftaran Seleksi CPNS Jalur Sekolah Kedinasan Dibuka hingga 23 Juni
Sementara Kementerian Keuangan sebagai pengelola Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika sebagai pengelola Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG) memutuskan untuk tidak membuka pendaftaran di tahun ajaran 2020 ini.
Demikian dikutip Okezone dalam keterangan resmi Kementerian PANRB, Jakarta, Rabu (10/6/2020).
Bagi calon peserta yang memerlukan informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran sekolah kedinasan dapat menghubungi layanan helpdesk daring dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui tautan https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/home.
Baca Juga: Pendaftaran Seleksi CPNS Jalur Sekolah Kedinasan 2020 Dibuka Hari Ini
BKN juga menyediakan informasi seputar pendaftaran sekolah kedinasan melalui akses https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/faq. Sedangkan detail persyaratan, prosedur, dokumen, lokasi seleksi, serta informasi penting lainnya terkait pendaftaran dari masing-masing sekolah kedinasan dapat diakses pada tautan https://dikdin.bkn.go.id/informasi.
Berikut daftar Instansi dan Sekolah Kedinasan yang telah membuka pendaftaran Sekolah Kedinasannya:
1. Kemendagri: Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
2. BSSN: Politeknik Siber dan Sandi Negara
3. Kemenkumham: Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Ilmu Keimigrasian (Poltekim)
4. BIN: Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
5. BPS: Politeknik Statistika STIS
6. Kementerian Perhubungan: 18 sekolah tinggi, politeknik, dan akademi, yakni:
a. Pendidikan Transportasi Darat
i. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD) Bekasi
ii. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
iii. Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun
iv. Politeknik Sungai Danau Penyeberangan (Poltrans SDP) Palembang
v. Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali
b. Pendidikan Transportasi Laut
i. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta
ii. Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang
iii. Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar
iv. Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya
v. Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sumatra Barat
vi. Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Malahayati Aceh
vii. Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten
c. Pendidikan Transportasi Udara
i. Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
ii. Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya
iii. Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Makassar
iv. Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Medan
v. Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Palembang
vi. Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Jayapura
(Dani Jumadil Akhir)