Sebelumnya, Bank BRI pada 14 Maret 2020 mengumumkan rencana untuk membeli kembali (buyback) saham. Emiten dengan kode BBRI itu menyiapkan dana sebanyak-banyaknya Rp3 triliun.
Baca Juga: Realisasi Buyback BUMN Baru Rp181,63 Miliar
Direktur Keuangan BRI Haru Koesmahargyo mengatakan, buyback saham akan dilakukan secara bertahap dalam tiga bulan ke depan, terhitung 13 Maret hingga 12 Juni 2020.
"Jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi 20 persen dari jumlah modal disetor dengan ketentuan paling sedikit saham yang beredar adalah 7,5% dari modal disetor dalam perseroan," ujar Haru.
Haru mengatakan, buyback saham ini untuk meredam fluktuasi harga saham di tengah tekanan pandemi virus corona. Nantinya, saham yang dibeli oleh perseroan masuk dalam treasury stock.
(Dani Jumadil Akhir)