Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran Pemulihan Ekonomi Baru 21,9%

 Baca juga: Ekonomi Indonesia Diprediksi Tak Resesi di Kuartal III, Berikut Alasannya

"Kita berikan pembiayaan investasi ke koperasi melalui penjaminan kredit korporasi terutama padat karya dan juga ada PMN dan pemberian pinjaman atau talangan BUMN," jelasnya.

Dia menambahkan pemerintah akan terus memantau seluruh program yang ada di dalam PEN. Jika ada yang mengalami hambatan akan segera diubah desainnya.

"Pemerintah juga mendesain kalau dianggap adanya program sejak awal di desain tidak ada peningkatan pelaksanaan kita lakukan perubahan desain agar dampak bisa betul maksimal di dalam pemulihan ekonomi kita dan kita terus mempercepat proses birokrasinya," tandasnya.

(Fakhri Rezy)