JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut pandemi Covid-19 merupakan tantangan public policy yang luar biasa. Pandemi ini, menurutnya, menyebabkan aspek sosial dan ekonomi menjadi korban dan ini merupakan suatu pilihan yang luar biasa rumit untuk seluruh dunia.
Karena banyaknya negara yang terdampak, dia menyebut tak ada satu pun pemimpin di seluruh negara baik perdana menteri, presiden, atau menteri- menteri yang menganggap pandemi Covid-19 sebagai persoalan yang kecil.
Baca Juga: Jokowi Transfer Rp2,4 Juta ke UMKM Mulai Senin 24 Agustus
"Ini adalah tantangan public policy yang luar biasa, dari sisi kesehatan, dari dari masalah sosial, dari sisi solvabilitas dari usaha kecil menengah, korporasi, sektor keuangan, semuanya menimbulkan implikasi kepada manusianya," ujar Sri Mulyani dalam Pembukaan Kongres 2 AMSI secara virtual, Sabtu (22/8/2020).
Sri Mulyani menambahkan, untuk mengatasi dampak agar tidak makin meluas, pemerintah telah melakukan langkah-langkah yang bersifat extraordinary, sangat luar biasa, tidak biasa dan luar biasa. Jadi, exceptional dan extraordinary karena situasinya sama sekali bukan situasi biasa.